Senin, 15 Juni 2009

Pendekatan Software Engineering

Pendekatan Software Engineering Terstruktur

Pendekatan terstruktur mengenalkan penggunaan alat-alat dan teknik-teknik untuk mengembangkan sistem yang terstruktur yang betujuan agar pada akhir pengembangan perangkat lunak dapat memenuhi kebutuhan user, dilakukan tepat waktu, tidak melampaui anggaran biaya, mudah dipergunakan, mudah dipahami dan mudah dirawat.
Teknik terstruktur merupakan pendekatan formal untuk memecahkan masalah-masalah dalam aktivitas bisnis menjadi bagian-bagian kecil yang dapat diatur dan berhubungan untuk kemudian dapat disatukan kembali menjadi satu kesatuan yang dapat dipergunakan untuk memecahkan masalah.

Pendekatan Software Engineering Objek-Oriented

Suatu teknik atau cara pendekatan baru dalam melihat permasalahan dan sistem (sistem perangkat lunak. sistem informasi, atau sistem lainnva). Pendekatan berorientasi objek akan memandang sistem yang akan dikembangkan sebagai suatu kumpulan objek yang berkorespondensi dengan objek-objek dunia nvata. Ada banvak cara untuk mengabstraksikan dan memodelkan objek-objek tersebut, mulai dan abstraksi objek. kelas. hubungan antar kelas sampai abstraksi sistem. Saat mengabstraksikan dan memodelkan objek ini, data dan proses-proses yang dipunvai oleh objek akan dienkapsulasi (dibungkus) menjadi satu kesatuan.
Dalam rekavasa perangkat lunak. konsep pendekatan berorientasi objek dapat diterapkan pada tahap analisis, perancangan, pemrograman, dan pengujian perangkat lunak. Ada berbagai teknik yang dapat digunakan pada masing-masing tahap tersebut, dengan aturan dan alat bantu pemodelan tertentu.

Pendekatan Software Engineering Metoda Formal

Dalam Dunia Rekayasa Perangkat Lunak Metoda Formal adalah suatu pemodelan matematika yang dapat digunakan untuk menghubungkan pembuatan,pengembangan dan verifikasi perangkat keras dan piranti lunak,yang dapat digunakan dari perancangan awal sampai pengujian hasil.Penggunaan Metoda formal untuk perancangan piranti lunak dan perangkat keras didasari atas suatu pengharapan ,sebagaimana terdapat dalam disiplin ilmu ilmu rekayasa lainnya,dengan melaksanakan analisa matematis yang sesuai dapat berkontribusi pada kepercayaan dan ketahanan (robusitas) suatu rancangan.Metoda Formal merupakan teknik dan notasi dari persyratan perangkat lunak yang tidak ambigu.

Tidak ada komentar: